Platinum: PGMs (Platinum Group Metals juga kadang-kadang disebut Platinum Group Elements, atau PGEs) termasuk Iridium (Ir), Osmium (Os), Palladium (Pd), Platinum (Pt), Rhodium (Rh), dan Ruthenium (Ru). PGM memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap panas dan berfungsi sebagai katalis untuk reaksi kimia, berkontribusi terhadap keunikan dan kepentingan mereka dalam berbagai aplikasi.
Aplikasi
PGM yang paling menonjol adalah pada konverter katalitik, yang dapat mengurangi
polusi dari mobil. Banyak PGMs, terutama Palladium, digunakan sebagai katalis
dalam sel bahan bakar di industri otomotif. Karena industri mobil global
diproyeksikan akan berkembang dalam dekade berikutnya (konsumen Tiongkok dan
India), permintaan paladium akan terus tumbuh. Selain itu, Palladium juga
digunakan dalam sel bahan bakar di mobil hybrid.
Dengan demikian, peralihan ke mobil yang mengeluarkan lebih sedikit polutan
tidak akan secara tajam mengurangi permintaan paladium.
Selain
itu, Platinum dan Palladium sangat umum di sebagian besar perangkat elektronik,
termasuk perangkat keras militer. Meskipun kandungan logam per-satuan aktual
adalah menit, sejumlah besar Palladium diperlukan untuk memenuhi permintaan
barang elektronik yang terus meningkat. Multi
Layer ceramic capacitors (MLCC), yang mengatur aliran listrik melalui
sirkuit, mewakili permintaan terbesar untuk paladium dari industri elektronik.
Sementara industri otomotif kebanyakan mengkonsumsi paladium sebagai komponen
konverter katalitik, mobil juga mengandung sejumlah besar sirkuit terpadu
hibrida (HIC), yang memanfaatkan jalur perak-paladium untuk menghubungkan
berbagai komponen rangkaian.
Platinum
dilaporkan digunakan dalam beberapa kapasitas selama proses fabrikasi lebih
dari 20 persen dari semua barang yang diproduksi. Ini adalah lunak, ulet, tahan
terhadap korosi, dan memiliki titik leleh tinggi sekitar 1.770 derajat Celcius
(3.215 derajat Fahrenheit). Penggunaannya termasuk elektronik dan katalis
kimia, selain banyak aplikasi lainnya. Platinum hingga 30 kali lebih langka
daripada emas (logam mulia lainnya).
Persediaan platinum dan
paladium berpotensi berisiko karena konsentrasi geografis mereka di daerah yang
menghadapi ketidakstabilan politik. Pada 2011, produksi global platinum
didominasi oleh Afrika Selatan (72 persen) dan Rusia (14 persen). Bahan ini
ditemukan dalam konsentrasi komersial yang besar hanya di beberapa wilayah
dunia, namun masa depan energi, transportasi, dan lingkungan bergantung pada Platinum.
Properti katalitik Platinum membantu pengendalian emisi dalam transportasi dan
memerangi polusi. Permintaan pasti akan meningkat, tidak hanya di negara
industri maju, tetapi juga di pasar negara berkembang ketika pemerintah
berusaha mengendalikan emisi dan kabut asap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar